Inspektorat Jenderal Kementerian Perhubungan menyelenggarakan kegiatan Evaluasi Program Kerja dan Kegiatan Triwulan I Tahun 2016 di Hotel Santika Premiere Harapan Indah. Kegiatan yang dilaksanakan mulai tanggal 07 s.d. 08 April 2016 ini merupakan sarana evaluasi pelaksanaan kegiatan pengawasan selama triwulan I tahun 2016 dan mapping kegiatan pengawasan untuk periode Triwulan II Tahun 2016. Evaluasi diikuti 98 (Sembilan puluh delapan) orang peserta, yang terdiri dari Inspektur Jenderal, Sekretaris Inspektorat Jenderal, Inspektur I, II, III, IV dan V, Para Kepala Bagian (Kabag) dan Kepala Sub Bagian (Kasubbag), Para Koordinator Wilayah (Korwil), Perwakilan Auditor dan Perwakilan Pejabat Fungsional Umum dari Sekretariat dan Inspektorat.

Acara diawali dengan Laporan Penyelenggaraan oleh Kepala Bagian Perencanaan (Boedi Prihandono) dan dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan. Penghargaan ditujukan kepada Pegawai sebagai Penulis Berita Terpopuler dan Penulis Berita Terfavorit pada website Inspektorat Jenderal, serta kepada Tim Audit dengan Laporan Hasil Audit (LHA) Terbaik dan Tim Audit dengan Penyampaian LHA Tepat Waktu dan Tercepat. Penghargaan ini diberikan sebagai salah satu bentuk reward kepada pegawai baik secara individu ataupun tim. Dengan penghargaan ini diharapkan dapat mendorong para pegawai untuk dapat berprestasi dan meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan.

Penulis berita terpopuler merupakan penulis berita yang paling banyak dilihat, yaitu Rangga PD, sedangkan Penulis Berita Terfavorit adalah penulis berita yang paling banyak disukai, yaitu Vickry Muhammad. Untuk Tim dengan LHA Terbaik diberikan kepada Tim Audit Kinerja sesuai ST Nomor 943/I/ITJEN/ST/09/2015, dengan Pengendali Mutu Ugan Sugianan, Pengendali Teknis Bharata S, Ketua Tim Suyanto, serta beranggotakan Warsito, Haeril Bardan, Prima Andriyani, dan Cecep Saefudin. Dan Tim dengan Penyampaian LHA Tepat Waktu dan Tercepat diberikan kepada TimPengadaan Barang/Jasa Inspektorat II sesuai ST Nomor 171/I/ITJEN/ST/02/2016, dengan Pengendali Mutu Edi Martin, Pengendali Teknis Supardi, Ketua Tim Bharata S., serta beranggotakan Mokhamad Jaeni, Ari Kusmanto dan Stanly Runtulalo. Penghargaan diberikan oleh Inspektur Jenderal dan didampingi oleh Sekretaris Inspektorat Jenderal beserta Tim Penilai masing-masing Penghargaan.

Pembukaan secara resmi dilakukan oleh Inspektur Jenderal (Dr. Cris Kuntadi, CA, CPA, QIA, FCMA, CGMA). Inspektur Jenderal dalam arahan pembukaan, mengingatkan para peserta untuk menjadikan kegiatan evaluasi sebagai sarana untuk mengevaluasi program kerja dan kegiatan sekaligus sebagai sarana masing-masing individu untuk melakukan perbaikan diri sehingga dapat terus berprestasi dan berinovasi. Jangan hanya berusaha mengoptimalkan pekerjaan yang memang sudah menjadi tugas dan tanggung jawab saja, namun bisa memberikan ide-ide yang baru guna kemajuan Inspektorat Jenderal secara keseluruhan. Bapak Inspektur Jenderal juga mengingatkan untuk selalu berbagi pengetahuan dan wawasan kepada yang lain, tidak hanya antar pegawai di lingkungan Kementerian Perhubungan. Kita harus dapat menjadikan diri kita sebagai tenaga pemasar yang dapat menjual kelebihan yang kita mili dan bermanfaat bagi yang lain.

Dalam kegiatan Evaluasi Triwulan I ini, selain dipaparkan capaian kinerja Triwulan I dan Mapping Kegiatan Triwulan II, akan ada dua narasumber (dari KPK dab Inspektur Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan selakuka Ketua Komite Telaah Sejawat AAIPI, serta satu motivator yang akan memberikan informasi dan wawasan terkait modus korupsi dalam perencanaan anggaran, pelaksanaan telaah sejawat ekstenal serta motivasi untuk bekerja dan berinovasi.

Disamping itu, pada acara Evaluasi ini akan dilakukan mengenai persiapan pelaksanaan telaah sejawat Eksternal. Setelah itu akan dilakukan pembahasan dan perumusan hasil evaluasi yang nantinya akan terdapat rencana aksi untuk mrmperbaiki kinerja Triwulan II. Direncanakan acara akan ditutup oleh Inspektur Jenderal pada hari Sabtu, tanggal 9 April 2016. Semoga acara evaluasi dapat berjalan lancer dan memberikan manfaat bagi individu dan organisasi. (WLN)